Sesuai dengan arahan Pemerintah Pusat yang mana diharapkan setiap Desa yang ada di Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia memiliki BUMDESA, Oleh karena itu Ibu Kepala Desa Bogem Ibu Eva Puspasari, SH. menyampaikan supaya dibentuk BUMDESA (Badan Usaha Milik Desa) dalam Musyawarah Desa yang diadakan pada tanggal 30 Desember 2019. Dalam rapat Musyawarah Desa yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa dan dihadiri oleh lembaga desa BPD, Ketua RT, Ketua RW, LPM, Perwakilan PKK, Perwakilan Kader Kesehatan, Perwakilan Pemuda Karang Taruna, Perwakilan Tokoh masyarakat dan agama dibentuklah BUMDESA (Badan Usaha Milik Desa) dengan nama BUMDESA “BOGEM MAJU”. Setelah terbentuk nama BUMDESA selanjutnya dibentuk Struktur kepengurusan Pengelola BUMDESA “BOGEM MAJU”. Setelah dibentuknya kepengurusan BUMDESA “BOGEM MAJU” diharapkan dapat mengelola, melaksanakan, dan mengembangkan BUMDESA “BOGEM MAJU” dengan baik sehingga BUMDESA “BOGEM MAJU” dapat berkontribusi positif bagi Desa Bogem. Ibu Kepala Desa Bogem menyampaikan supaya BUMDESA (Badan Usaha Milik Desa) “BOGEM MAJU” dapat dijalankan dengan baik, dikelola dan dilaksanakan supaya kedepan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat khususnya Desa Bogem dan dapat menghasilkan untuk menambah PAD Desa Bogem. Ibu Kepala Desa ibu Eva Puspasari, SH. Juga berpesan untuk menjaga amanah dengan baik sebagai Pengelola BUMDESA  “BOGEM MAJU” dan dalam pengelolaan BUMDESA  dilaksakan dengan prinsip Jujur, Bersih, Terbuka dan transparan. Dalam kesempatan yang sama Ibu Kepala Desa Bogem menyerahkan Modal awal untuk Pembentukan BUMDESA  “BOGEM MAJU” sebesar Rp. 18.750.000,00 (Delapan Belas Juta Tujuh Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah) yang diterima oleh Direktur BUMDESA “BOGEM MAJU”. Dengan anggaran yang diterima oleh pengurus BUMDESA diharapkan dana awal tersebut dapat dikelola dan berkembang, sehingga apabila dapat dikelola dengan baik pada tahun berikutnya dapat ditambah suntikan dana lebih besar lagi dan membuka cabang usaha lain yang dapat mensejahterakan masyarakat Desa Bogem khususnya dan masyarakat lain pada umumnya.